Hadapkan wajahmu ke cahaya matahari, maka bayangan gelap jatuh di belakangmu (M. Gandhi).
Lihatlah masa depan yang terang, maka kamu tidak melihat masa lalu yang kelam.
Bila kita berjalan ke arah yang terang, matahari atau lampu yang menyala, maka kita tidak akan melihat bayangan kita sendiri, karena bayangan tersebut berada di belakang kita. Semakin dekat kita ke sumber cahaya, maka bayangan yang muncul di belakang kita pun semakin besar. Bila kita berjalan menjauhi terang, maka yang tampak adalah kegelapan, yaitu daerah yang tertutup oleh bayangan kita sendiri.
Hal ini menunjukkan bila kita melakukan dan bertindak benar, maka kita sedang menuju terang. Diri kita pun menjadi cerah, penuh sukacita, sedangkan kegelapan, yang melambangkan kekacauan dan dukacita, berada di belakang dan menjauhi kita.
Analogi lain yang dapat kita peroleh dari hal ini adalah masa depan yang kita jalani memiliki potensi yang luar biasa, karena itu marilah kita merancang dan membuat masa depan yang terang benderang. Bayangan melambangkan masa lalu, yang mungkin disertai kegagalan dan kekecewaan. Jadi dalam menjalani hidup ini, janganlah terpaku akan kehidupan masa lalu yang penuh kegelapan, tetapi marilah berjalan menuju terang untuk membuat masa depan yang gilang gemilang.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar