Jika anda tidak menyukai sesuatu maka ubahlah !
Jika anda tidak dapat mengubahnya, maka ubahlah cara anda berpikir tentang hal tersebut (Mary Engebreit).
Perubahan itu selalu terjadi setiap saat, baik yang berada di dalam diri kita maupun di luar diri kita; untuk yang ada dalam diri, kita biasanya yang melakukan perubahan tersebut, karena kita memiliki kekuasaan untuk mengubahnya, sedangkan bagi yang ada di luar diri, seringkali kita tidak mampu untuk mengubahnya.
Untuk segala kebiasaan buruk yang ada pada diri kita, setiap manusia memiliki kekuasaan untuk mengubahnya. Kita memiliki kemampuan untuk menghentikan kebiasaan yang merugikan seperti minum minuman keras, merokok, membentuk kebiasaan baru seperti berolah raga secara rutin, melakukan puasa pada saat-saat tertentu, dan lain-lain. Manusia berkuasa atas dirinya sendiri, karena itu janganlah biarkan perasaan menguasai kita. Misalnya saat perasaan sedang tidak bahagia karena kita baru dimarahi pasangan atau orang tua di rumah, maka kita harus dapat mengatasi ketidak-bahagiaan tersebut, agar kita dapat bekerja dengan optimal di kantor. Jangan biarkan selama bekerja kita dikendalikan oleh perasaaan yang merugikan tersebut, tetapi fokuslah pada hal lain yang membahagiakan dan membanggakan, sehingga kita menjadi bersemangat dan berbahagia.
Tetapi untuk hal yang berada di luar diri, seringkali kita tidak mengubahnya karena memang hal tersebut tidak berada di bawah kendali kita. Misalnya sebagai pengusaha, kita tidak memiliki kekuasaan untuk mengubah ketentuan pajak yang telah ditentukan oleh pemerintah. Lantas apa yang kita lakukan? Ya sederhana saja, kita perlu mengubah pola pikir kita; bila semula kita tidak menyukai aturan pajak tersebut, maka sekarang sebagai seorang warganegara yang baik, kita hanya dapat menerimanya, lalu melaksanakan kewajiban tersebut. Contoh lain, bila seorang pengusah mendapatkan pesaing baru yang memiliki produk luar biasa, sehingga pangsa pasar kita mulai tergerogoti. Mungkin saja terpikir bahwa kita harus mengubah produk pesaing tersebut menjadi lebih buruk; jelas hal ini tidak mungkin kita lakukan. Untuk itu kita perlu berpikir ulang dan menentukan langkah lain, misalnya dengan memperbaiki kualitas produk kita sendiri atau mengajaknya untuk bekerja sama, dan lain-lain.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar