Bakat tidak menjamin kesuksesan. Kegagalan kebanyakan disebabkan oleh pengerjaan yang kurang sungguh-sungguh dan tidak konsisten, bukan karena kekurangan bakat.
Siapakah yang dapat meraih sukses? Apakah hanya orang kaya? Orang pintar? Orang sehat? Jawabannya tidak. Semua orang, siapa pun dia dapat meraih sukses. Jadi kita tidak usah kecewa karena dilahirkan bukan dari keluarga kaya atau terhormat, tidak belajar di sekolah ternama, atau pun karena memiliki kekurangan fisik, karena semua itu tidak menjadi halangan bagi kita untuk meraih sukses.
Penentu keberhasilan ada di dalam diri kita sendiri. Bila kita mau berusaha, artinya mau melakukan action dengan sungguh-sungguh dan dilakukan secara konsisten, maka sebenarnya kesuksesan sudah dekat dengan diri kita. Bakat memang akan mempermudah untuk meraih keberhasilan, tetapi bila ia tidak didukung dengan semangat dan kesungguhan, semuanya menjadi sia-sia.
Dan jangan lupa, masih ada satu faktor lagi penentu keberhasilan, yaitu kuasa Tuhan. Tuhanlah yang menentukan keberhasilan kita, walaupun kita sudah berusaha mati-matian tetapi bila tidak sesuai dengan kehendak-Nya maka semua hal tersebut tidak akan terwujud. Karena itu janganlah lupa untuk selalu berserah kepada Tuhan dan menyelaraskan keinginan kita dengan kehendak dan rencana-Nya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar