Minggu, 10 Juli 2011

Lapang Dada [SKDAG743]

Berlapang dada membuat kita hidup damai dengan diri sendiri, harmonis dengan orang lain, serta bahagia dan penuh sukacita.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, lapang dada berarti melegakan perasaan dan pikiran; menjadikan senang. Nah … memang dengan berlapang dada, maka kita menjadi penuh sukacita dan kebahagiaan; saat perasaan dan pikiran kita senang, maka kita pun dapat hidup harmonis dengan orang lain, dan damai dengan diri sendiri.

Yang perlu kita bahas sekarang adalah bagaimana cara untuk berlapang dada? Dalam kehidupan sehari-hari kita pasti menghadapi berbagai masalah yang membuat kening kita berkerut, hati menjadi panas, atau mata menjadi berair. Semua masalah tersebut tentu saja membuat kita sulit untuk berlapang dada, karena hati kita menjadi susah dan pikiran serta perasaan menjadi kacau. Untuk berlapang dada, kita perlu memiliki kemampuan untuk bersyukur dalam segala hal, baik di saat suka maupun saat duka.

Pada saat suka, kita mudah untuk bersyukur, tetapi bagaimana kita dapat bersyukur saat mengalami kesulitan dan sedang berduka? Dalam setiap peristiwa yang kita hadapi, selalu memiliki dampak positif maupun negatif; saat kita berduka maka yang kita lihat hanyalah dampak negatifnya. Jadi agar dapat bersyukur, marilah kita lihat dampak positif dari peristiwa tersebut.

Misalnya saat penjualan di perusahaan kita sedang mengalami penurunan karena adanya pesaing baru, maka kita tetap dapat bersyukur, karena adanya pesaing baru ini membuat kita sadar untuk melakukan perbaikan kualitas, harga, promosi, atau pun saluran distribusi dari produk kita. Jadi marilah kita bersyukur dalam segala hal, sehingga hati kita pun menjadi lapang. Amin …

Tidak ada komentar: