Stay hungry and stay
foolish (Steve Jobs).
Bila kita
sudah merasa menjadi yang terbaik, atau sudah merasa memiliki segalanya, maka
pada umumnya manusia menjadi puas diri, sehingga kehilangan motivasi untuk
lebih lagi. Ia sudah berada pada zona nyaman (comfort zone), sehingga relatif tidak mau atau sulit untuk berubah
atau mengembangkan diri lebih lanjut.Steve Jobs,
salah seorang pendiri perusahaan komputer Apple, yang dikenal sebagai Thomas
Alfa Edison abad ini, memberikan sambutan wisuda pada tahun 2005 di Stanford University,
yang mengeluarkannya dari bangku kuliah beberapa puluh tahun sebelumnya. Dalam
sambutannya kepada para wisudawan, Steve Jobs – yang telah meninggal pada tanggal
5 Oktober 2011 dengan usia 56 tahun, mengatakan
hendaknya kalian stay hungry and stay
foolish (tetaplah merasa lapar dan merasa bodoh).
Hal ini
dikatakannya agar kita semua tidak berpuas diri, pada saat kita lapar, maka
kita terdorong untuk mencari makanan dengan lebih baik dan lebih
sungguh-sungguh. Demikian juga bila kita merasa tetap bodoh, maka kita tidak
menjadi sombong karena merasa pintar, tetapi terus mau belajar untuk
meningkatkan diri. Jadi Steve Jobs meminta kita untuk selalu berubah, karena
saat kita menjadi statis maka kita akan terlindas oleh kemajuan dan perubahan jaman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar