Kamis, 25 Oktober 2012


Hidup Hanya Sementara[SKDAG914]

Semua hal dalam hidup adalah sementara. Jika berlangsung baik, nikmatilah, dan jika berlangsung salah, jangan khawatir, karena semua tidak akan bertahan lama.

Tidak ada yang tetap di dunia ini, kecuali perubahan yang terjadi terus menerus setiap saat. Hal ini menunjukkan bahwa di dunia tidak ada yang abadi atau kekal, semuanya hanya bersifat sementara. Demikian juga dengan semua yang kita miliki: keluarga, harta kekayaan, pangkat, ilmu, dll., bersifat tidak tetap. Semuanya hanyalah ciptaan Tuhan kepada kita; tugas kita adalah hanya untuk memelihara dan mengembangkannya. Dia dapat mengambil kembali milik-Nya sewaktu-waktu.
Pada saat Tuhan mengambil titipan-Nya, maka kita tidak dapat melakukan apa pun, apalagi untuk mencegahnya. Kita hanya melaksanakan perintah-Nya, dan serahkan semua penilaian dan keputusan kepada Tuhan. Syukurilah semua yang kita alami dan semua yang terjadi terhadap diri kita. Bila berlangsung baik, maka nikmatilah keberhasilan dan kebahagiaan yang terjadi, tetapi jangan berlebihan. Sedangkan bila berlangsung kurang / tidak baik, pasti ada makna di balik peristiwa tersebut, dan yakinlah bahwa Tuhan memiliki rancangan indah yang akan terjadi tepat pada waktunya.
Bila hari ini kita berada di atas, mungkin besok atau lusa kita berada di bawah, demikian juga sebaliknya. Yang perlu kita lakukan adalah bersyukur dalam segala hal yang terjadi dan tetap berserah kepada Tuhan, karena Dialah yang empunya semua. Amin.

Tidak ada komentar: