Masalah merupakan bagian dari hidup; bila kita menyalahkan orang lain atas masalah yang kita hadapi, berarti kita belum lulus. Bila menyalahkan diri sendiri berarti sedang belajar, bila tidak menyalahkan siapa pun berarti telah lulus (James S. Hewett).
Masalah merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari hidup yang kita jalani; ia merupakan dinamika kehidupan. Walaupun demikian ternyata kita seringkali mencari penyebab masalah, padahal lebih baik mencari solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Janganlah berpikir ‘why’ untuk mencari siapa atau apa penyebabnya, tetapi marilah kita berpikir ‘how’ untuk mencari solusi, sehingga setelah masalah selesai kita dapat melanjutkan hidup dengan penuh damai dan sukacita.
Pada saat kita berpikir ‘why’, maka kita mencari-cari alasan, misalnya dengan mencari tahu siapa penyebab perosalan tersebut. Bila kita menyalahkan orang lain berarti kita belum lulus, karena dalam hal ini mungkin saja kita yang melemparkan tanggung jawab kepada orang tersebut. Bila kita menyalahkan diri sendiri berarti kita masih belajar, tetapi jelas lebih baik daripada menyalahkan orang lain. Tetapi bila ingin lulus, marilah kita tidak menyalahkan siapa pun; masalah telah terjadi dan yang terpenting adalah menyelesaikannya agar tidak mengganggu lagi.
Kerahkanlah semua sumber daya yang kita miliki untuk menyelesaikan masalah tersebut, tetapi jangan lupa untuk meminta petunjuk dari Tuhan dan berserah pada kehendak-Nya. Amin.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar